Saturday, 26 November 2016

Kudeta Gagal Turki dan Pemberontakan G30 S PKI di Indonesia

Oleh: Muhammad Nurjihadi, M.Si.



Setelah peristiwa "kudeta gagal" di Turki hari ini, banyak masyarakat Indonesia yg memuji dan mengagumi keteguhan dan keberanian rakyat Turki yang mengagalkan upaya kudeta itu. Tapi saya terganggu ketika ada yg bilang bahwa peristiwa itu ga akan terjadi kalau kudeta dilakukan di Indonesia. Seolah2 mereka ingin bilang bahwa rakyat Indonesia itu pengecut dan ga ada jiwa kepahlawanan seperti yg ditunjukkan rakyat Turki hari ini.

Mereka lupa, bahwa peristiwa "kudeta gagal" juga pernah terjadi di Indonesia. Tepatnya dalam peristiwa G30 S PKI. Modus dan strateginya sama. Menculik para jendral, menguasai stasiun TV/Radio pemerintah, membentuk pemerintahan sendiri, dll. Dan kita sama2 tau, kudeta PKI itu gagal total oleh perjuangan rakyat dan ABRI. Kita tentu ingat adanya perang saudara saat itu antara masyarakat pro kudeta PKI dan masyarakat anti PKI yang berujung pada tragedi kemanusiaan dengan ratusan ribu bahkan jutaan nyawa melayang hilang. Tidakkah itu adalah bukti kepahlawanan rakyat Indonesia? Tidakkah itu adalah bukti bahwa rakyat kita bukan pengecut?

Ingat juga fenomena gerakan reformasi yang menggulingkan kuasa diktator orba. Tidakkah itu adalah gerakan rakyat yang rela ditembak peluru demi membela hak dan kebebasannya? Lupakah juga kita dengan jutaan nyawa yang melayang dalam perang kemerdekaan? Rakyat kita yang bersenjata bambu runcing berhasil mengalahkan jet-jet tempur dan senjata api belanda dan sekutu. Itu semua sudah lebih dari cukup sebagai bukti bahwa rakyat Indonesia itu pemberani dan tidak mudah diintimidasi.

Jadi tolong jangan rendahkan rakyat sendiri hanya dengan menonton peristiwa "kudeta gagal" Turki hari ini. Boleh saja bangga dan haru dengan kejadian di Turki hari ini. Tapi jangan coba2 menganggap rakyat indonesia lebih rendah nilai keberanian dan kepahlawanannya dari pada rakyat Turki. Saya juga bersyukur dengan gagalnya upaya kudeta Turki hari ini. Bagi saya, Turki adalah benteng terakhir kehormatan dan izzah Islam abad ini.
Kabar baiknya: PKI berhasil dilenyapkan dan dikubur di dasar lautan pasca tragedi 30 S PKI. SANGAT MUNGKIN, idiologi sekulerisme ekstrim ala attaturk di Turki juga akan terkubur dan lenyap pasca kudeta ini. Karena saya meyakini, idiologi itu ada dibalik upaya kudeta ini seperti kudeta2 militer sebelumnya yg terjadi di Turki.

Ditulis di Facebook: 16 Juli 2016

No comments: